DPUPR dengan Pemerintah Desa setempat untuk menentukan lokasi |
Blora - Bupati Blora Arief Rohman dan Wakil Bupati Tri Yuli Setyawati, memiliki tagline "Sesarengan Mbangun Blora, Dalane Alus, Banyune Lancar Terus" yang berarti "Bersama membangun Blora, bangun jalan menjadi bagus, airnya lancar terus". Mewujudkan gagasan tersebut, tahun ini melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Blora akan membangun dua embung.
Kedua proyek tersebut bersumber dari anggaran Bankeu APBD Provinsi Jawa Tengah. Dua daerah yang beruntung tersebut berada di Kecamatan Jepon dan Kecamatan Jati.
Surat Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora |
Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora, Surat menjelaskan agenda DPUPR tahun ini. "Kami akan terus berkomitmen dan semaksimal mungkin untuk melaksanakan visi misi Bupati Blora, terutama dengan pembangunan sebaik baiknya untuk sumber daya air." jelasnya, Rabu (9/3/2022).
Untuk itu, pada tahun ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Blora akan membangun dua embung, berada di Kecamatan Jepon Desa Gedangdowo, dan Desa Jati, Kecamatan Jati.
Selanjutnya, Surat menerangkan bahwasanya saat ini masih dalam tahap penyusunan Rencana Kerja Operasional (RKO) untuk mendapatkan persetujuan dari pemerintah provinsi Jawa Tengah, setelah ini nanti akan bisa dilaksanakan pengadaan barang dan jasa.
“Sebelumya, Kami sudah melaksanakan pra survei atau tinjauan lapangan antara DPUPR dengan Pemerintah Desa setempat untuk menentukan lokasi,” ucapnya.
Lebih lanjut Ia juga menjelaskan terkait jadwal rencana pelaksanaan proyek tersebut.
"Penyusunan DED Maret - Mei 2022, kemudian proses pengadaan Juni-Juli 2022. Untuk pelaksanaan konstruksinya mulai Agustus - Desember 2022," bebernya
Surat menjelaskan bahwa total alokasi anggaran sekitar 750 Juta untuk embung Gedangdowo, dan 2 Miliar untuk embung Jati.
"Pembangunan embung nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat setempat terutama untuk mengatasi kekeringan dan bencana alam. Hal ini dilakukan untuk mendukung progam Bupati Blora dalane alus banyune mili teros." pungkasnya.(Yoyok/AS)
0 Komentar