Karsilo Bercerita : Punokawan Gugat Episode 1

Punokawan Gugat cerita dari Bp Karsilo / Blora Updates

Punokawan Gugat....
(Episode 1;...Mengapa...?)

Yang Mulia Tuan Paduka,
Dengan segala hormat, disertai hati yg ikhlas. Kami senantiasa panjatkan doa semoga Tuan Paduka selalu dalam lindungan Tuhan YME...dilimpahi kesehatan lahir-batin, dimudahkan dari segala urusan, diselamatkan dunia akhirat....
Amin....

Tuan Paduka Yang Mulia,
Kami yakin  Tuan Paduka faham bahwa Kami berasal dari warga masyarakat kelas bawah. Kami hanyalah sekumpulan 'punokawan' yg berfikir dan berpenampilan sederhana.
Kami hanya patuh dan 'setiyo-tuhu' terhadap titah Tuan Paduka.....

Duh....Tuan Paduka, memang benar!!
Kami adalah sekumpulan Semar, petruk, Gareng dan Bagong.
Kami hanyalah komunitas Togog-Bilung...

Meski demikian...ijinkan...ijinkanlah,
Duhaiii .....Tuan Paduka Yang Mulia,
Ijinkanlah...Kami bertanya.
Mengapa...mengapa...mengapa...??

Ketika..Kami DIAM.
Kami dijuluki manusia bodoh. Wong katrok. Wong pekok. Wong kuper...dst.

Ketika...Kami bersikap NRIMAN.
Kami malah dibodohi. Kami sering dijadikan KAMBING HITAM. Kami dibodoh2i...

M e n g a p a....?

Ketika...Kami bertanya, sedikit 'kritis'.
Kami dituduh 'sembrono'. Kurang ajar..
Kami dianggap ' kladuk wani kurang dugo'.

Ketika...Kami sedikit punya ide/gagasan.
Kami dicap 'kementhus'. Sok keminter..

Duh....Tuan Paduka,
Kami bingung harus bagaimana..?
Kami tak tahu harus seperti apa..?

Yang Mulia Tuan Paduka,
Kami rela bila dikatakan alay, lebay, jeblay atau ...lay...lay....yg lainnya.
Kami juga tahu diri, bila Tuan Paduka TAK sudi menjawab pertanyaan Kami.
K a r e n a......
Seperti biasa...Tuan Paduka punya alibi;..SIBUK...urusan banyak....!!

Aha...aha...aha....uhuk..uhuk..uhuk!!!
Jawaban klise...yaa Tuan Paduka....??
S i b u k....urusan banyak......

Andai ..Tuan Paduka benar sibuk,
Kenapa...kenapa..kenapa.............
Kenapa 'kakus' dibelakang rumah masih berupa 'jumbleng'....?
Yang baunya merebak diseantero desa.

Andai...Tuan Paduka benar urusan banyak...
Kenapa...pagar dihalaman rumah masih berupa ' pagar bambu' berlabur gamping. Yang 'cagak' nya sudah pada 'pokak'...?

M e n g a p a.....??

Ah....sudahlah,,, tak mampu Kami  lanjutkan kalimat ini.
Ya....sudahlah...Kami terima nasib ini.
Kami sadar tak mungkin PETRUK akan jadi ratu selamanya.
Paling2 hanya jadi RATU SEMALAM.....!!
Ya...sudahlah...cukup lumayan......

Bp Karsilo Penggiat Agrowisata Blora Foto Bareng Bp Yoto Bupati Bojonegoro Jawa Timur

Penulis
Karsilo