BLORA UPDATES - Di tengah era perdagangan global yang bebas dan kompetitif, pengusaha Kontruksi dituntut untuk mengikuti perkembangan jaman. Menyikapi hal tersebut, DPC ASKONAS (Asosiasi Kontraktor Nasional) gelar pelatihan.
Bertempat di Kediaman Ahmad Jaedun, selalu Ketua ASKONAS Blora menyatakan bahwa kegiatan kali ini tentang sosialisasi OSS-RBA atau Online Single Submission Risk-Based Approach (Perizinan Daring Terpadu dengan Pendekatan Perizinan Berbasis Risiko), serta Cara Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) Konstruksi.
"Acara ini diikuti oleh 20 orang. Setiap anggota harus memiliki CV Bidang Jasa Konstruksi," terangnya, Kamis (24/2/2022).
Menurut Jaedun, Di Jawa Tengah perkumpulan asosiasi konstruksi yang meliputi bidang Sipil, Mekanikal, Arsitektur dan Tata Lingkungan ini ada 5 yang lolos dan terakreditasi.
"Yakni GAPENSI (Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia), GABPEKNAS (Asosiasi Perusahaan Kontraktor Nasional), (GAPEKSINDO) Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia, ASPEKINDO (Asosiasi Pengusaha Kontruksi Nasional Indonesia), ASKONAS (Asosiasi Kontraktor Nasional," imbuhnya
Jaedun menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memajukan Kabupaten Blora. "Sebagai Perusahaan Konstruksi, Mitra kerja Pemda, kita harus tertib administrasi. Karena akan ada pemeriksaan oleh BPK dan APH. Dan satu lagi bahwa jika Perusahaan ingin sehat, administrasi juga harus sehat," ungkapnya.
Sementara Itu salah satu peserta, Dedy Prasetyo dari CV Mega Putra menyatakan bahwa dirinya baru bergabung di ASKONAS. "Kegiatan ini sangat membantu dan membuat saya lebih paham, terutama jika akan mengikuti lelang," ucapnya.
0 Komentar